BEKASI - Sesuai Arahan Kakanwil Kemenkumham Jabar, Masjuno, dalam rangka peningkatan pemenuhan Tugas dan Fungsi Keimigrasian, hari ini, Kamis, 10 Oktober 2024, Tim Inteldakim Divisi Keimigrasian Kemenkumham Jabar bersama Tim Inteldakim Kanim Bekasi lakukan Pengawasan Tenaga Kerja Asing (TKA) ke PT. Sunrise Bumi Tekstile Bekasi.
Tim diterima oleh Direktur Perusahaan PT. Sunrise Bumi Tekstile, Halim, kemudian diarahkan menuju ruang pertemuan perusahaan. Dalam kesempatan tersebut Tim Inteldakim Divim Jabar dan Tim Inteldakim Kanim Bekasi menyampaikan tujuan kedatangannya yaitu untuk melakukan pengawasan keimigrasian, berupa kegiatan pengawasan orang asing rutin di wilayah Jawa Barat;
Direktur Perusahaan pada PT. Sunrise Bumi Tekstile menyampaikan bahwa saat ini pemiliknya adalah Mr. Kumar Manggalam Birla, kewarganegaraan India, Perusahaannya bergerak di bidang tekstil, yang memproduksi berbagai macam produk benang seperti benang katun, benang polyester, benang rayon, benang serat alami, dsb. Sedangkan untuk TKA yang berada di perusahaan tersebut berjumlah 18 (delapan belas) TKA dan 22 (dua puluh dua) WNA pengikut/keluarga, dengan jumlah total orang asing 40 (empat puluh) WNA.
Selanjutnya Tim Inteldakim Divim Jabar dan Tim Inteldakim Kanim Bekasi melakukan pemeriksaan langsung terhadap dokumen (Paspor & KITAS) beserta TKA nya yang berada di tempat kerja sebagai sampel. Dari hasil pemeriksaan di lapangan tidak ditemukan adanya permasalahan terkait dokumen dan administrasi.
Setelah selesai melakukan pengawasan pada PT. Sunrise Bumi Tekstile, Tim Inteldakim Divim Jabar dan Tim Inteldakim Kanim Bekasi bergerak menuju target selanjutnya yaitu PT. Gold Coin Indonesia untuk melaksanakan pengawasan berikutnya. Sesampai di lokasi kedua, Tim diterima oleh Manager HRD pada PT. Gold Coin Indonesia, Uci.
Penjelasan dari Tim Manager HRD bahwa PT. Gold Coin Indonesia ini, merupakan sebuah perusahaan pionir dalam industri pakan ternak di Asia sejak tahun 1953. Perusahaan yang bergerak di bidang agribisnis berupa pengolahan pakan ternak unggas yaitu ayam, itik, puyuh, pakan ternak babi dan pakan ikan, yang memproduksi berbagai macam produk, sedangkan untuk TKA yang berada di perusahaan kami hanya berjumlah 2 (dua) TKA, Tim Inteldakim Divim Jabar dan Tim Inteldakim Kanim Bekasi yang melakukan pemeriksaan administrasltif terhadap dokumen (Paspor & KITAS) TKA tidak ditemukan adanya permasalahan terkait dokumen dan administrasi.
(red/foto: Inteldakim Jabar, editor: Toh)
