Karawang, 9 November 2024 – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat (Kakanwil Kemenkumham Jabar) Masjuno pada pagi ini menghadiri kegiatan Bantuan Sosial sebagai bagian dari Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan oleh Menteri Agus Andrianto. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan dan sebagai bentuk pembinaan kemandirian bagi warga binaan. Bantuan Sosial ini disalurkan kepada 21 warga Desa Warung Bambu dan 10 keluarga warga binaan yang kurang mampu.
Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jawa Barat, Masjuno, Kepala Divisi Pemasyarakatan Jawa Barat, Robianto, serta Kepala Lapas Karawang, Christo Toar, dan Camat Karawang Timur, Muhana, bertujuan untuk menegaskan komitmen dalam menjalankan program pemerintah yang berdampak langsung kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Kalapas Karawang Christo Toar menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai bukti keseriusan Lapas Karawang dalam melaksanakan pembinaan terhadap warga binaan, dengan tujuan agar mereka dapat kembali diterima di masyarakat setelah menyelesaikan masa hukuman mereka. “Kami ingin pembinaan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, tidak hanya saat warga binaan menjalani masa hukuman, tetapi juga setelah mereka kembali ke masyarakat,” tegas Christo.
Lapas Karawang berhasil menghasilkan berbagai produk ketahanan pangan melalui pembinaan kemandirian warga binaan, seperti 4 ton beras, 150 kg sayuran cesin, dan 100 kg ikan lele dalam sekali panen. Produk-produk ini kemudian dibagikan kepada warga sekitar dan keluarga warga binaan, bersama dengan bantuan tambahan dari mitra Lapas, PT Fajar Basthi Sejahtera, berupa minyak goreng dan susu bubuk.
Camat Karawang Timur, Muhana, memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan tersebut, yang dinilai sangat membantu dalam program pencegahan stunting di Kabupaten Karawang. “Program ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Kami berharap sinergi antara pemerintah dan masyarakat, termasuk Lapas Karawang, terus berlanjut dalam upaya menekan angka stunting,” ungkap Muhana.
Christo Toar menutup kegiatan dengan komitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mendukung program-program pemerintah. “Kami berharap Lapas Karawang dapat terus berkontribusi dalam mewujudkan Asta Cita Presiden dan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, serta terus menjalankan program yang berdampak positif bagi masyarakat,” tambahnya. Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan bantuan sosial kepada keluarga warga binaan sebagai bentuk perhatian terhadap mereka yang ditinggalkan selama menjalani masa pembinaan di Lapas.
Dalam sambutannya Kakanwil Masjuno, mengucapkan terimakasih dan apresiasi terhadap kegiatan hari ini. "Ini adalah salah satu program ketahanan pangan yang nyata dari Pemerintah untuk masyarakat, kegiatan ini tidak akan berhenti sampai disini dan akan berkesinambungan. Saya ingin berterimakasih pada seluruh pihak yang terlibat dan apresiasi kepada Pak Kalapas Karawang sebab ini kali pertama saya menghadiri kegiatan seperti ini, khususnya di Jawa Barat." Ungkap Masjuno.
Kegiatan dilanjutkan dengan menyerahkan bantuan Sosial kepada Keluarga Warga Binaan oleh Kakanwil dan jajaran yang dianggap layak untuk mendapatkan bantuan. Hal tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk perhatian dan kepedulian Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan terhadap keluarga Warga Binaan yang ditinggalkan selama menjalankan masa pembinaan didalam Lapas.