BANDUNG – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat (Kakanwil Kemenkumham Jabar) Masjuno pada pagi hari ini menjadi narasumber dalam acara Kuliah Umum Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru Tahun 2024 STMIK “AMIKBANDUNG”. Materi yang dibawakan oleh Kakanwil Masjuno dalam kuliah umum ini bertemakan “Dampak Bullying (Perundungan) pada Kesejahteraan Mahasiswa dan Cara Menanganinya” (Sabtu, 14/09/2024).
Bertempat di aula STMIK “AMIKBANDUNG”, Kakanwil Masjuno menyampaikan materi dihadapan 110 orang mahasiswa-mahasiswi baru STMIK “AMIKBANDUNG” tahun angkatan 2024. Adapun materi yang dibawakan terkait bullying kali ini meliputi definisi bullying, kategori bullying, dampak dari bullying, hingga aspek hukum terkait bullying dan tindakan yang perlu dilakukan untuk mencegah bullying.
Dalam penjelasan mengenai definisi dari bullying, Masjuno memaparkan unsur – unsur dari bullying yang membedakannya dari sekedar perbuatan tidak menyenangkan, beberapa unsur diantaranya adalah dilakukan oleh orang berkedudukan lebih tinggi kepada yang lebih rendah, dilakukan secara berulang – ulang dan dilakukan dengan penuh kesadaran untuk menyakiti orang lain.
Kakanwil dalam kuliahnya juga menyampaikan bahwa dampak dari bullying ini adalah selain memberikan efek jangka panjang terhadap korban, tindak bullying juga bisa membuat munculnya pelaku bullying lain secara berkelanjutan, yang mana seorang korban perundungan bisa menjadi pelaku bullying di lain waktu atau tempat.
Lebih lanjut lagi Kakanwil Masjuno juga mengingatkan bahaya dari tindakan bullying yang bisa membuat seseorang berurusan dengan hukum, seperti yang tercantum dalam beberapa pasal pada KUHP, UU No. 3 Tahun 2014, UU No. 19 Tahun 2016 dan Permendikbud No. 18 Tahun 2016.
Untuk mencegah timbulanya tindakan bullying, Kakanwil mengajak mahasiswa untuk berani bersuara, mencari bantuan dan menunjukan dukungan dalam menghadapi dan mencegah tindakan bullying yang muncul, selain itu Kakanwil juga mengajak mahasiswa untuk bertindak hati – hati dan tidak memberikan kesempatan untuk terjadinya tindakan bullying
Lebih lanjut lagi untuk mencegah timbulnya bullying, Kakanwil Masjuno mengajak para mahasiswa-mahasiswi untuk menggunakan internet secara bijak. “Cerdas dan lugaslah kita semua dalam bersosial-media, serta terapkan prinsip “baik, benar & penting” dalam memfilter penerimaan dan penyebaran informasi yang ada di sosial-media” pesan Masjuno kepada mahasiswa baru STMIK “AMIKBANDUNG”.
(Red/foto: Aul)
