Kemenkumham Jabar Laksanakan Promosi dan Diseminasi Kekayaan Intelektual Komunal

Kemenkumham Jabar Laksanakan Promosi dan Diseminasi Kekayaan Intelektual Komunal

websiteArtboard 6

KAB. BANDUNG - Dalam rangka berikan pemahaman lebih baik tentang Kekayaan Intelektual Komunal (KIK), Kanwil Kemenkumham Jabar melalui Subbidang Kekayaan Intelektual, laksanakan kegiatan Promosi dan Diseminasi KIK dengan tema Menjaga Akar Budaya: “Memperkuat Identitas Jawa Barat Melalui Kekayaan Intelektual Komunal”, yang dihadiri 250 orang peserta, bertempat di Grand Sunshine Resort & Convention (18/04/24).

Kegiatan diawali laporan ketua pelaksana kegiatan oleh Kepala Subbidang Pelayanan Kekayaan Intelektual Dona Prawisuda menyampaikan diadakan kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan dan menjaga kekayaan budaya Jawa Barat yang tercermin dalam Kekayaan  Intelektual Komunal. Ini termasuk warisan budaya seperti seni, tradisi, cerita rakyat, bahasa, musik, tarian, dan praktik keagamaan yang diwariskan dari generasi ke generasi.

websiteArtboard 6

Melalui kegiatan ini, diharapkan bahwa kekayaan intelektual komunal Jawa Barat dapat terus dijaga, diperkuat, dan diwariskan ke generasi mendatang, sambil memberikan manfaat sosial, ekonomi, dan budaya bagi masyarakat setempat dan masyarakat luas.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Andi Taletting Langi menyampaikan bahwa Kekayaan Intelektual Komunal didefinisikan sebagai Kekayaan Intelektual berupa Pengetahuan Tradisional, Ekspresi Budaya Tradisional, Sumber Daya Genetik, dan Potensi Indikasi Geografis yang kepemilikannya bersifat kelompok.

Beberapa wujud dari ekspresi budaya yang dapat kita lihat antara lain adanya bahasa dan tari-tarian  daerah, serta pakaian dan upacara-upacara adat.

Kearifan lokal (local wisdom) berupa pengetahuan dan keterampilan diantaranya kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan dan meramu bahan alam menjadi obat-obatan, pengolahan produk pangan, maupun produk kerajinan. Kearifan lokal masyarakat dalam  beradaptasi dengan lingkungannya juga dapat terlihat pada ciri khas bangunan rumah maupun pada tradisi masyarakat mengelola alam lingkungannya.

Jawa Barat mempunyai warisan yang kaya dan berharga, sebuah tempat yang tidak hanya kaya akan keindahan alamnya, tetapi juga akan kekayaan budayanya yang mendalam. Sebagai bagian integral dari identitas kita, kekayaan intelektual komunal memainkan peran penting dalam mewarisi, merawat, dan memperkuat akar budaya kita.

Andi berharap kepada peserta kegiatan ini untuk menggunakan kesempatan ini untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan ide-ide baru tentang cara menjaga dan memperkuat identitas Jawa Barat melalui kekayaan intelektual komunal.

Semoga acara ini tidak hanya menjadi forum untuk berdiskusi, tetapi juga menjadi titik awal bagi tindakan untuk menginventarisir data KIK serta melindunginya dengan cara dicatatkan kepada Kementerian Hukum dan HAM RI melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.

websiteArtboard 6

websiteArtboard 6

websiteArtboard 6


Cetak   E-mail