KADIV KEIMIGRASIAN JADI NARASUMBER RAKOR TIMPORA TINGKAT KOTA BANDUNG DAN CIMAHI SECARA VIRTUAL

KADIV KEIMIGRASIAN JADI NARASUMBER RAKOR TIMPORA TINGKAT KOTA BANDUNG DAN CIMAHI SECARA VIRTUAL

BANDUNG - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung mengadakan rapat koordinasi tim pengawasan orang asing tingkat kota bandung dan cimahi secara virtual. tim pora yang terdiri dari berbagai instansi. Sebagai wujud sinergitas antar instansi anggota tim pora yang ada maka dengan rapat koordinasi seperti ini akan terus secara rutin diadakan.

Artboard 1 6

Kegiatan rapat koordinasi ini diikuti oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung,  Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung, Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Bandung, Dinas Kesehatan Kota Bandung, Dinas Pendidikan Kota Bandung, Kantor Kementerian Agama Kota Bandung, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean A Bandung, Seksi Intelijen Pangkalan Udara Husein Sastranegara Bandung, Seksi Intelijen Kodim 0618/BS Kota Bandung, Satuan Intelijen Keamanan Polrestabes Bandung, Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kota Bandung, BNN Kota Bandung, BIN Daerah Kota Bandung, BAIS wilayah kerja Kota Bandung, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung, dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Bandung. 


Artboard 1 5

Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Heru Tjondro menjadi narasumber dalam rakor kali ini. Dalam Paparannya yang membahas tentang inovasi terbaru dari kanwil Kemenkumham Jabar yaitu Strategi pengawasan orang asing melalui E-Arrival Card. 

 

Dalam paparannya heru menjelaskan tentang Strategi yang selama ini masih menggunakan di hilir saat WNA masuk melalui bandara yaitu menggunakan Border Control Management yang hanya memperoleh data masuk dan keluarnya orang asing. Permasalahan saat ini saat orang Asing yang datang ke indonesia tidak mendapatkan data lokasi orang asing tersebut.  

Artboard 1 3

Penggunaan Aplikasi E-Arrival Card sebagai bentuk pembaharuan berbasis digital berbentuk web base dan app di smartphone dari kartu kedatangan imigrasi. dapat masuk dari 2 Bandara yang ada di Jawa Barat secara real time dan dapat dipantau oleh Kantor Imigrasi di wilayahnya tersebut.

Artboard 1 7

"Manfaat dari pengaplikasian E-Arrival Card yaitu menjadi titik awal pengawasan terhadap orang asing, penyempurnaan Border Control Management dengan mengetahui data lokasi dan biodata WNA yang ada di Indonesia."

Artboard 1 4

"Manfaat untuk nasional yaitu database yang terekam dalam e-arrival card dapat menjadi acuan bukti formil dalam pengungkapan kasus pelanggaran keimigrasian yang dilakukan oleh WNA" Ungkap Heru mengakhiri paparannya.

 

Kemudian memasuki sesi tanya jawab dengan seluruh tim pora yang hadir dalam rapat tersebut. (red/foto:gz13)


Cetak   E-mail