BANDUNG – Masih adanya peredaran narkoba di dalam LAPAS/RUTAN dan peredaran Handphone menjadi suatu Isu yang menyebabkan permasalahan yang aktual bagi Pemasyarakatan yang dapat menggangu stabilitas keamanan dan ketertiban (kamtib) di dalam LAPAS/RUTAN. Dalam rangka menindaklanjuti Isu tersebut pada hari Minggu (01/12/2019) dilaksanakan Inspeksi Mendadak (Sidak) Oleh Tim Satuan Tugas Kemananan dan Ketertiban (Satgas Kamtib) Kanwil Jawa Barat yang dibantu oleh Satgas Kamtib Bandung Raya Di Lapas Perempuan Kelas II A Bandung.
Sidak oleh Satgas Kamtib ini bertujuan meminimalisir ruang gerak gangguan kamtib sehingga dapat dengan cepat terdeteksi, serta mengetahui apa penyebab dari gangguan kamtib dan mengatasi masalah gangguan kamtib tersebut. Yang menjadi dugaan awal dalam gangguan pada Kamtib ini adalah, adanya peredaran Handphone di dalam Lapas, dan penggeledahan kamar hunian.
Adalah Kepala Divisi Pemasyarakatan, Abdul Aris bersama Kasubdit Penindakan dan Penanggulangan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang memipin giat Sidak di Lapas Perempuan Bandung ini. Dari penggeledahan tersebut ditemukan beberapa barang bukti berupa Alat Komunikasi, Senjata Tajam berjenis Gunting Kuku dan Gunting, Perkakas tumpul, dan Uang Tunai yang kemudian setelah sebelumnya di serahkan pada pihak Lapas Perempuan Bandung dari Satgas Kamtib untuk kemudian dimusnahkan secara langsung, kecuali Uang tunai dikarenakan dikembalikan kepada WBP sesuai dengan aturan yang berlaku.
(red/foto: Humas/Divpas)