BANDUNG - Dalam rangka menjalankan proses renovasi dan rehabilitasi gedung yang sedang berlangsung pada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Barat (Kanwil Kemenkumham Jabar), tim PPK melaksanakan Rapat Koordinasi Pekerjaan Jaringan Rehabilitasi Kantor dan Renovasi Instalasi Listrik & Jaringan bersama tim pendukung PPK (pengelola PBJ) di ruang rapat Sahardjo, Kanwil Jabar (Rabu, 22/09/2021).
Rapat dihadiri oleh Plt. Kepala Divisi Administrasi Eva Gantini, Kepala Subbag Kepegawaian, TU & RT Yana Rubiyana, Kepala Subbagian Pengelolaan Keuangan & BMN Ferry Ferdiansyah dan Kepala Subbagian Humas, RB & TI Ginni Dewi Ridhawati. Lalu dari pihak Kontraktor, Pengawas dan Perencana hadir Ryka Suryanto dari PT. GCS, Darwin S. dari Sasana Karya dan Agus Dani.
Di awal kegiatan, pihak Pengawas, Kontraktor dan Perencana memaparkan hasil jalannnya proses pekerjaan renovasi yang telah dilaksanakan. Instalasi kabel listrik dan jaringan sudah hampir diselesaikan dan tinggal menunggu koordinasi dengan PLN untuk pemasangan gardu listrik. Beberapa pekerjaan masih perlu diselesaikan seperti pemasangan dan perapihan saluran air. Menurut pihak Perencana secara keseluruhan proses pelaksanaan pekerjaan sudah mencapai 75% dari target, namun diperkirakan masih perlunya percepatan kerja untuk mengejar target penyelesaian dalam 54 hari ke depan.
Menanggapi laporan yang disampaikan, Plt. Kadivmin Eva memberi masukan kepada pihak kontraktor dan pengawas untuk meningkatkan pengawasan terhadap para pekerja, diharapkan dengan peningkatan pengawasan akan mempercepat penyelesaian pekerjaan dan meningkatkan keamanan lingkungan, beliau juga berharap agar CCTV di gedung Kanwil Jabar bisa digunakan secara penuh secepatnya. Eva juga memberi masukan kepada kontraktor untuk menuntaskan lebih dahulu pekerjaan di satu tempat agar tidak membuat ruangan berantakan, mengingat proses renovasi bangunan berbeda dengan proses pembangunan gedung yang kosong.
Masukan selanjutnya disampaikan oleh Kasubbag Ferry yang mengingatkan untuk melaksanakan pedoman Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), karena kelalaian pelaksanaan kerja hingga menimbulkan korban berpotensi menjadi suatu tindak pidana. Ferry juga meminta agar lalu lintas untuk pegawai dan tamu Kanwil bisa diatur atau dialihkan untuk keamanan kerja, beliau juga meminta agar kelebihan yang ada pada satu tempat disalurkan ke ruang atau bagian lain yang perlu untuk diperbarui. Ferry menyampaikan bahwa rencana refocusing oleh Biro Perencanaan pada bulan Oktober nanti menjadi salah satu dorongan untuk mempercepat penyelesain pekerjaan renovasi dan rehabilitasi gedung Kanwil Jabar ini.
(Red/foto: Aul)
