BANDUNG - Pada hari ini, Selasa(29/12/20), Pengarahan Menkumham R.I, Penyerahan SK Pengangkatan CPNS di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Jawa Barat Tahun 2019 sebanyak 293 orang dan Penguatan kepada seluruh PNS 2017 dan 2018 di Wilayah Jawa Barat difokuskan di 3 tempat yaitu : Kanwil Kemenkumham Jawa Barat, Lapas Kelas I Sukamiskin, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Bandung.
Sebagai langkah awal, tentunya para CPNS sekalian tidak boleh berpuas diri dengan pencapaian sekarang. Masih banyak tantangan kedepan yang harus dihadapi dimana untuk menghadapinya diperlukan wawasan yang luas, kedisiplinan yang tinggi, serta sikap dan sifat seorang Aparatur Sipil Negara yang profesional. Kementerian Hukum dan HAM sendiri memiliki tata nilai “PASTI” sebagai modal utama pelaksanaan tugas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Nilai-nilaiProfesional, Akuntabel, Sinergis, Transparan dan Inovatif wajib dimiliki oleh seorang Aparatur Kementerian Hukum dan HAM. Karena dalam pelaksanaan tugas, seorang aparatur dibatasi dan diatur oleh berbagai macam regulasi yang telah dikeluarkan pemerintah. Tanpa adanya nilai-nilai PASTI, keberadaan regulasi tersebut tidak akan berarti sehingga berakibat pada tidak maksimalnya pelaksanaan tugas serta hasil yang akan dicapai.
Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI Bambang Rantam Sariwanto melaporkan ini adalah Rangkaian kegiatan Syukuran dan Refleksi Akhir Tahun 2020 Kementerian Hukum dan HAM R.I yang dilakukan secara Virtual melalui Aplikasi Zoom dan diikuti oleh 33 Kantor Wilayah dan seluruh Satuan Kerja (Satker) yang ada di Wilayah Indonesia. Kegiatan ini diawali dengan Penyerahan SK Kenaikan Pangkat, Serah Terima Jabatan Kepala Kantor Wilayah dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM. Serta Penyerahan SK CPNS yang diserahkan oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly secara simbolis kepada Tunas Pengayoman Tahun 2019.
Menkumham Yasonna. H. Laoly berpesan kepada para Kepala Kantor Wilayah yang baru saja melakukan serah terima jabatan, "Jadilah seorang Pemimpin bukan menjadi seorang Bos. Saya berharap kesempatan yang saudara miliki jangan pernah disia-siakan jagalah terus integritas, jujur, yang terpenting jagalah keimanan dan ketaqwaan saudara. dalam bekerja keseimbangan dalam kecerdasan sangat diperlukan, kekuatan tidak akan berlaku apa-apa tanpa dibarengi dengan Integritas.", tutur Yasonna.
Pada kesempatan ini pun Yasonna berkesempatan untuk memperkenalkan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sharif Hiariej. Yasonna berpesan, "Saya sangat berharap Pak Edward membantu saya khususnya dalam hal pembentukan regulasi yang menjadi core bisnis Kemenkumham. Dan saya yakin pilihan Bapak Presiden kepada Pak Edward sangat tepat, beliau sangat paham kaidah hukum dan penerapannya dalam regulasi."
Lebih lanjut Yasonna memberikan pesannya kepada para CPNS 2019, "Jaga Integritas kalian, bekerjalah dengan jujur, hati dan pikiran bersih dan positif hanya untuk pengabdian kepada Tuhan, Bangsa dan Negara". Yasonna pun menekankan kepada para tunas pengayoman untuk tidak terjerumus kedalam narkoba. “Jangan sekali-kali bermain dengan Narkoba, sekali ketangkap kalian selesai."
"Jadilah Role Model terbaik dan profesional, jangan pernah puas, dan jangan pernah berhenti untuk melakukan yang terbaik, jangan pernah takut untuk gagal kecuali kamu berhenti untuk mencoba, Be The Best I Belive You can Do It. Selamat bekerja dan Berkinerja selamat bergabung dengan Keluarga Besar Kemenkumham, jadilah yang terbaik”. tutup Yasonna.
Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan SK kepada seluruh CPNS tahun 2019 di lingkungan Kanwil Kemenkumham Jawa Barat yang diawali terlebih dahulu dengan sambutan dari Kepala Divisi Administrasi, Ngadiono Basuki.
(red/foto:sgw/adiib, editor : bayu)