Kemenkumham Jabar Tutup Pelaksanaan RB TA. 2022 dengan Pemenuhan Data Dukung Optimal 100%

01

BANDUNG – Setelah periode pemenuhan data dukung Reformasi Birokrasi B12 berakhir, hari ini (Selasa, 17/10/23) Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM melakukan Evaluasi Triwulan IV yang dilaksanakan secara virtual. Evaluasi ini diikuti oleh seluruh Kantor Wilayah di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM. Turut hadir Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi Kemenkumham Jabar Ginni Dewi beserta staf.

Evaluasi dibuka langsung oleh Kepala Bagian Reformasi Birokrasi Bramantyo Agung Nugroho. Bramantyo menyoroti beberapa hal terkait pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM. Salah satu nya keberadaan RB Tematik yang sangat penting untuk mendongkrak indeks reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM. Selain itu, Bramantyo menyampaikan informasi mengenai jadwal pelaksanaan RB di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM untuk tahun anggaran 2023.

02

Selanjutnya, Koordinator Evaluasi RB Jusneni menyampaikan hasil evaluasi pelaksanaan RB pada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM. Berdasarkan hasil evaluasi reformasi birokrasi, Kemenkumam Jabar telah memenuhi seluruh data dukung reformasi birokrasi baik data dukung Rencana Kerja Tahunan (RKT) maupun data dukung Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM dari B03 sampai dengan B12.

010101

 

Mengakhiri evaluasi, Koordinator Evaluasi Reformasi Birokrasi Biro Perencanaan Jusneni menyampaikan beberapa informasi terkait pelaksanaan reformasi birokrasi.

Sebagai salah satu Perjanjian Kerja yang ditetapkan Menkumham Yasonna H. Laoly yang menargetkan Indeks Reformasi Birokrasi sebesar 85,00 di tahun 2022, hal ini tentu butuh dukungan Bapak/Ibu yang ada di Kantor Wilayah untuk memenuhi data dukung yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Reformasi Birokrasi ini” Tutur Jusneni.

Evaluasi diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi.

01

01

(Red/Foto: Hap)

Cetak