TASIKMALAYA - Kamis (02/07/20) Giliran daerah Priangan Timur yang mendapatkan kehormatan untuk direview oleh Tim I Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia (Ditjen HAM) mengenai implementasi Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia di Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Tasikmalaya Jl. Letnan Harun - Indihiang.
Pelayanan publik berbasis HAM yang saat ini telah memasuki era New Normal harus berjalan dengan baik dan optimal di seluruh Wilayah Indonesia. Pernyataan itu disampaikan oleh Direktur Jenderal HAM Direktorat Jenderal HAM Kementerian Hukum dan HAM (Dirjen HAM), Mualimin Abdi pada kegiatan diseminasi Pelayanan Publik Berbasis HAM yang digelar melalui aplikasi Zoom.
Untuk menindaklanjuti perintah Dirjen HAM tersebut, Tim I Dirjen HAM yang terdiri dari Kepala Seksi Diseminasi dan Penguatan HAM Wilayah IIA Mikeu, Kepala Seksi Diseminasi dan Penguatan HAM Wilayah IIC Direktorat Jenderal HAM, Mohamad Dimas Saudian beserta 2 staf Sevelyn dan Elisabeth meninjau seluruh sarana dan prasarana layanan publik yang ada. Di mulai dari Ruang Pelayanan Pembuatan Paspor, Ruang Menyusui, Jalur khusus ramah disabilitas, Ruang Difabel dan Lansia, Toilet Khusus Difabel, Unit Penanganan Pengaduan, Mushola Soebandi Al Azmi, Kantin, Ruang Koperasi. Kemudian, Tim memberikan hasil tinjauan yang menitik beratkan kepada pembenahan di layanan khusus ramah disabilitas di beberapa titik yang dirasakan belum maksimal.
Usai mereview Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Tasikmalaya, tim bergegas menuju Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tasikmalaya jl Empangsari, Kec. Tawang, Tasikmalaya. Lardi selaku Kepala Lapas Kelas IIB Tasikmalaya sambut dan dampingi tim untuk meninjau sejauh mana aplikasi Pelayanan Publik berbasis HAM di Lapas ini. Area Loket Pendaftaran menjadi tempat utama yang ditinjau. Selanjutnya Ruang Bermain Anak, Layanan Khusus Ramah Disabilitas, Blok Hunian, Klinik, Ruang Bimbingan Kerja dimana tempat Pelatihan Keterampilan dan tempat berkumpulnya hasil kreativitas WBP.
Akhirnya Aula menjadi tempat terakhir yang ditinjau. Hasil review telah diberikan kepada Lardi yang selanjutnya hasil review tersebut digunakan untuk meningkatkan Layanan Publik berbasis HAM dan mempersiapkan Lapas Kelas IIB Tasikmalaya agar siap dan dapat meraih penghargaan Pelayanan Publik Berbasis HAM kelak.
(red/foto/editor : Hot/Adiib/Bayu)