SUKABUMI - Dalam mendorong Unit Pelaksana Teknik (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Barat untuk melaksanakan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM, Kepala Bidang HAM Hasbulllah Fudail bersama dengan jajaran stafnya melaksanakan monitoring dan Evaluasi pengisian Indeks Persepsi Korupsi (IPK ) dan Indeks Kepuasan Konsumen di Lapas Warung Kiara kabupaten Sukabumi (Kamis, 17/03/2022).
Dalam giat monitoring ini Tim Bidang HAM Kanwil diterima Kasubag TU Lapas Warungkiara Dadan Juanda, Kasi Binadik & Giatja Rangga Permata, Kasubsi Keamanan Setiyo Sujarwo dan Pengelola Data Robby Krisna.
Sebagaimana data yang masuk bahwa Lapas Warung Kiara tidak melakukan pengisian (kosong) survei IPK IKM periode bulan Januari 2022. Hasil monitoring menunjukkan bahwa pengelolah survei IPK IKM sudah melakukan pengiriman data dengan melampirkan bukti laporan pengiriman survei untuk bulai Januari. Sehingga penanggung jawab juga merasa data survei tersebut tiap bulan secara rutin sebelum penutupan survei tanggal 25 tiap bulan senantiasa mengirimkan data.
Kendala pengisian survei ini yang tidak masuk dalam data akan menjadi catatan bagi bidang HAM untuk dilaporkan ke BALITBANG Hukum dan HAM .
Selain itu Kabid Hasbulllah juga mengingatkan pengelolah UPT BERBASIS HAM tahun 2022 agar memenuhi permintaan data dokumen terbaru bukan dokumentasi foto foto sebelumnya dan berharap agar Lapas Warung Kiara dapat memperoleh penghargaan Pelayanan Publik Berbasis HAM dari Menteri Hukum dan HAM .
Sebelum meninggalkan Lapas, Kabid HAM Hasbulllah menyempatkan melihat peternakan Penggemukan Sapi yang berkolaborasi dengan pihak ketiga .Selain dikerjakan oleh para warga binaan, berbagai produk olahan seperti pupuk kandang dalam kemasan juga diproduksi di Lapas Warungkiara.
(Red/foto: Bidang HAM)
